Klaten – Tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY Gelar Workshop Budidaya Lele Sistem Bioflok Terintegrasi Hidroponik Berbasis IoT di Desa Prawatan
![]() |
Klaten – Tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY Gelar Workshop Budidaya Lele Sistem Bioflok Terintegrasi Hidroponik Berbasis IoT di Desa Prawatan |
Ahmad Ardan Ardiyanto, pemilik Dewaponik dan praktisi inovator hidroponik yang telah dikenal hingga tingkat nasional, hadir sebagai narasumber utama. Dalam materinya, Ahmad Ardan membagikan pengalaman sukses mengembangkan sistem hidroponik yang mampu menembus pasar nasional. “Materinya meliputi pengelolaan kolam bioflok, teknik perawatan hidroponik, serta strategi mengintegrasikan keduanya untuk mendukung ketahanan pangan dan peningkatan ekonomi desa,” ujarnya.
Selain itu, tim PPK Ormawa UNY yang terdiri dari Dwi Retno Agustina, Salsabila Maryam, dan Hilal Indra Soerja memberikan materi mengenai penerapan teknologi IoT dalam sistem bioflok. Mereka memperkenalkan konsep feed and care berbasis sensor yang memungkinkan pemberian pakan otomatis dan pemantauan kualitas air secara real-time.
“Inovasi ini langsung menarik perhatian warga karena dinilai sangat membantu peternak ikan untuk menghemat waktu sekaligus meningkatkan efisiensi,” kata Dwi Retno Agustina.
Warga Desa Prawatan menyambut positif kegiatan ini. Ambar, anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Prawatan, menyatakan, “Baru kali ini kami bisa belajar langsung teknologi modern untuk budidaya lele. Kami harap kegiatan seperti ini terus berlanjut agar desa kami semakin maju.”
Dwi Bodro, PPL Perikanan Kecamatan Jogonalan, juga memberikan apresiasi. “Dengan adanya program ini, diharapkan dapat menambah ekonomi masyarakat. Program ini sangat menarik karena menggabungkan hidroponik dan bioflok dengan teknologi IoT,” tuturnya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara mahasiswa dan masyarakat mampu menghadirkan inovasi yang mengubah praktik budidaya lele tradisional menjadi smart farming berbasis teknologi, sekaligus meningkatkan produktivitas dan efisiensi ekonomi desa.